1. Kemajuan IPTEK menyebabkan hidup manusia berpola konsumtif. Pola hidup yang demikian menghasilkan
sampah yang sangat banyak. Sampah
dari mana-mana terus bertambah.
Tempat pembuangan akhir tidak mampu menampung sampah yang sangat
banyak dan menggunung. Selain itu, sampah yang menggunung akan mengganggu
pemandangan, menimbulkan bau yang tidak sedap, dan menjadi sumber penyakit.
Beberapa penyakit menular seperti diare, demam berdarah,dan ISPA mudah
muncul.
|
2. SMA Negeri
3 Purwokerto memperingati hari pahlawan dan hari sumpah pemuda tahun 2011 dengan menggelar tiga kegiatan. Lomba paduan suara
lagu-lagu nasional dan lagu daerah diikuti oleh semua kelas. Demikian pula
dengan lomba lukis pahlawan diikuti oleh 22 kelas. Hanya gebyar budaya yang
gagal merekrut semua kelas. Lomba ini hanya diikuti oleh 16 kelas. Secara
umum peringatan berlangsung sukses.
Hampir seluruh siswa terlibat dalam kegiatan yang diadakan.
|
3. Beberapa hasil penelitian
menunjukkan bahwa teh mempunyai banyak manfaat. Mengonsumsi teh secara
teratur dapat mencegah kanker meskipun tidak terlalu besar. Teh juga
menguatkan tulang dan mencegah pertumbuhan plak di permukaan gigi sehingga
mencegah gigi berlubang. Tidak hanya memenuhi kebutuhan cairan tubuh
seperti air putih, teh juga melawan penyakit jantung.
|
4. Seperti sebuah
perjalanan, pernikahan juga memiliki tahapan yang harus dilalui. Para
peneliti bidang sosial mengamati bahwa sebuah pernikahan pada umumnya melewati
setidaknya empat tahapan perkembangan. Setiap tahap menghadirkan
pembelajaran yang unik pada pasangan, juga tantangan dan halangan. Tingkat
keberhasilan setiap pasangan berbeda dalam melalui tahapan-tahapan ini. Tingkat
keberhasilan tersebut sangat dipengaruhi
oleh usia, pendidikan, kematangan, pengalaman, dan komitmen setiap
pasangan.
|
5. Menghemat
air merupakan salah satu usaha yang dapat kita lakukan untuk memelihara
lingkungan. Dengan tidak memboroskan air, persediaan air tanah pun akan
lebih terjaga. Kita bisa melakukan
penghematan air dengan memanfaatkan air hujan. Air hujan yang ada di sekitar rumah kita
tidak langsung dibuang ke selokan
tetapi ditampung dalam sumur resapan. Dengan cara ini air akan tersimpan
menjadi air tanah.
|
6. Upaya-upaya pemerintah
melestarikan budaya tradisional perlu dilakukan di tengah serbuan budaya
modern dari luar. Hal ini dilakukan karena kekurangtertarikan masyarakat
Indonesia terutama generasi muda untuk melestarikan budaya
tradisional. Selain itu, seiring
dengan perkembangan zaman modern, produk budaya bukanlah milik kolektif
seperti ketika masa agraris, melainkan milik individualis atau sekelompok
etnis. Segala produk budaya, baik kesenian kontemporer maupun tradisional
diberi cap milik individu atau sekelompok masyarakat, bahkan sebuah bangsa.
Nah, ketika masyarakat kita lalai member cap pada produk budaya sendiri,
terjadilah pencurian budaya oleh bangsa lain yang kemudian diklaim sebagai
budaya bangsa tesebut.
|
7.Banyak ragam pandangan orang
mengenai mimpi. Ada yang mengatakan mimpi itu bunga tidur, mimpi dianggap
sebagai harapan yang tidak kesampaian. Bahkan, ada yang berannggapan bahwa
mimpi tidak memiliki arti. Ada pula yang menyatakan bahwa mimpi itu
merupakan jalan utama atau jalan emas untuk memasuki dunia batin atau hati
nurani kita.
|
8.Tanjung Indramayu telah
tenggelam akibat abrasi yang tidak bisa dikendalikan, baik oleh masyarakat
sekitar maupun Pemerintah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. “ Pengikisan
pantai terus terjadi setiap tahunnya. Dari
peta tahun 2004 masih terlihat ada Tanjung Indramayu. Di tanjung
tersebut terdapat dua daratan yaitu Pancar Payung dan Pancar Belah, tetapi
pada tahun 2009 sudah tidak
tampak, semua berubah jadi lautan,”
kata Kepala Pelabuhan Indramayu, Sukiman. Tanjung Indramayu memiliki
panjang sekitar 3.600 meter dan
lebar 1.800 meter telah berubah menjadi lautan. Peristiwa tersebut sangat
mengkhawatirkan daratan yang masih ada, kalau pihak terkait tidak berupaya
mempertahankannya maka semua bibir pantai akan hilang.
|
9. Dalam upaya pencegahan pencemaran udara, hutan
mampu menangkal polutan gas ataupun
butiran padat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa volume udara yang
mengandung polusi gas zon sebesar 150 ppm gas ternyata 99% terserap oleh
tegukan hutan dalam waktu delapan jam. Kompleks industri yang mengeluarkan polutan belerang
dioksida di Uni Rusia ternyata berkurang dengan adanya jalur vegetasi kayu
selebar 500 m yang kengelilingi kawasan industri tersebut. Tumbuhan berkayu ataupun pohon memang
diandalkan dalam penyelamatan keadaan lingkungan seperti tanah, air, dan
udara walaupun peran pohon tersebut sebatas pada lingkungan, yang belum
akut. Pohon memang tidak akan mampu
menetralisasi polusi, terutama pada kawasan industri besar.
|
0 komentar:
Posting Komentar